Skip to main content

Tahap 4 : Menginstal Debian dan mengenal bahasa Linux



Laporan Aktivitas Belajar
Nama
:
SUJOKO
No. Registrasi
:
1105751314
Alamat email
:
SUJOKO@GIMAIL.COM
Opsi
:
Sistem Jaringan dan Website
Tahap Perkuliahan ke-4
:
Menginstal Debian dan mengenal bahasa Linux
USBJJ
:
SMK Muhammadiyah 1 Sangatta, Kutai Timur

Aktivitas Belajar Mandiri
Kolom di bawah ini berisi uraian singkat aktivitas belajar rutin saya selama Tahap Perkuliahan ini.
Dalam tahap perkuliahan ini  kita dapat mengetahui dan mempelajari sistem operasi berbasis linux. Dalam operasi linux ini mempunyai struktur yang sangat berbeda  dari operasi sistem yang kita kenal yaitu windows. Di dalam operasi sistem linux kita lebih banyak menggunakan perintah- perintah yang berupa teks yang kita jalankan melalui terminal, sehingga dari tahap install aplikasi untuk linux perintah teks sangat berguna.
Kolom di bawah ini berisi uraian singkat aktivitas saya di USBJJ selama Tahap Perkuliahan ini.
Aktivitas yang saya kerjakan di USBJJ mencoba menginstall operasi sistem linux debian menggunakan virtual box pada komputer saya. Setelah operasi sistem linux terinstall saya mencoba menggunakan beberapa perintah- perintah teks yang ada di linux menggunakan terminal .
Kolom di bawah ini berisi kendala-kendala yang saya hadapi selama Tahap Perkuliahan ini.
Waktu install yang lama dan rumit .
Kita harus mengetahui dan mengerti maksud perintah – perintah teks yang ada di linux.
Layout / tampilan linux yang sedikit membingungkan jadi kita harus melakukan penyesuaian.


Rangkuman Materi Perkuliahan
Kolom di bawah ini berisi rangkuman materi perkuliahan yang telah saya pelajari dan pahami selama Tahap Perkuliahan ini.

Sistem Operasi Linux adalah sistem operasi turunan (clonning) dari UNIX, sebuah sistem operasi yang juga menjadi akar dari sistem operasi-sistem operasi seperti : FreeBSD, Mac OS dan lain sebagainya. Keunggulan utama Linux dari sistem operasi lainnya adalah distribusinya yang bersifat gratis/free. Hal ini yang menjadi alasan utama bagi pengguna pribadi maupun perusahaan untuk beralih ke linux, tentunya dengan alasan biaya.

Di bawah ini beberapa perintah teks yang ada di linux :
1.     ls : untuk me-list file / directories didalam sebuah folder, sama seperti fungsi dir pada windows/dos.
ls -al  : menampilkan semua file, folder , dan atribut tiap file (termasuk yang hidden).
2.     cd (change direktori) : berpindah direktori / folder.
cd /usr/local/apache  : menuju folder /usr/local/apache/
cd ~  : ke folder home kita
cd –  : ke folder terahkir dimana kami masuki
cd ..  : menuju folder atas satu tingkat
3.     cat : tampilakan isi file pada layar
cat filename.txt  : akan menampilkan isi file filename.txt pada layar anda
4.     tail : mirip cat, tapi hanya membaca baris ahkir dari file
tail /var/log/messages  : melihat 20 baris terahkir(default) pada file /var/log/messages
tail -f /var/log/messages  : melihat secara simultan isi file ketika diupdate
tail -200 /var/log/messages  : tampilakan 200 baris terahkir pada layar
5.     more : mirip cat, tetapi membuka file satu per satu daripada sekaligus
more /etc/usrdomains  : menelusuri file domain. tekan tombol ke halaman berikutnya, sampai berhenti
6.     pico : editor yang mudah digunakan hampir mirip dengan "nano".
pico /home/elvis/public_html/index.html  : edit halaman index untuk user  Elvis' website
7.     grep : mencari pola didalam file.
grep root /etc/passwd  : menampilkan semua yang sesuai dengan kata "root" didalam file /etc/passwd
grep -v root /etc/passwd  : tampilkan semua baris yang sesuai dengan kata "root"
8.     touch : membuat sebuah file kosong
touch /home/elvis/public_html/404.html  : membuat sebuah file kosong dengan nama 404.html didalam folder /home/elvis/public_html/
9.     ln : membuat "links" antara file dan folder.
ln -s /usr/local/apache/conf/httpd.conf /etc/httpd.conf : ketika kamu edit /etc/httpd.conf file asli/original akan ikut terupdate, tapi ketika kamu hapus link file original tidak akan terhapus.
10.  rm : hapus sebuah file.
rm filename.txt  : hapus filename.txt, tanpa konfirmasi
rm -f filename.txt  : hapus filename.txt, tanpa konfirmasi
rm -rf tmp/  : menghapus seluru isi didalam folder tmp, termasuk semua file, subdfolder. HATI – HATI UNTUK PENGUNAANNYA 
11.  last : tampilkan history siapa yang sudah login.
last -20  : tampilkan hanya 20 baris terahkir login
12.  w  : menampilkan siapa yang saat ini sedang login dan mengunakan IP berapa.
13.  netstat  : menampilkan semua koneksi network saat ini.
netstat -an  : menampilkan semua koneksi ke server, berisi source dan destination IP's dan ports
netstat -rn  : menampilkan routing tabel untuk semua IP's bound ke server
14.  file : upaya untuk menebak jenis file dengan melihat isi konten
file *  : tampilkan semua list file didalam folder
15.  du : tampilkan pengunaan hardisk.
du -sh  : menampilkan ringkasan, yang dapat dimengerti dengan total pemakain disk dalam sebuah folder yang sedang terbuka directory , termasuk subfolder
du -sh *  : sama seperti diatas, tapi tiap fil dan folder. sangat membantu ketika mencari file terbesar pada hardisk.
16.  wc : hitung kata.
wc -l filename.txt  : memberitahukan berapa banyak baris didalam file filename.txt
17.  cp : copy sebuah file
cp filename filename.bak  : copy filename dengan nama filename.bak
cp -a /home/elvis/new_design/* /home/elvis/public_html/  : copy semua file, dengan permissionnya dari satu folder ke folder lain

Karakter KHUSUS pada LINUX.

Cara jalankan perintah linux secara bersamaan, seperti ketika anda ingin menjalakan 2 perintah yang berbeda tapi ingin anda jalankan pada satu baris :

* simbol | karakter ini disebut pipe, ini akan mengambil program yang satu dan "pipe" mengunakan program yang lainnya 

> simbol ini artinya membuat file baru, mereplace isi apa saja yang sudah ada sebelumnya

>> simbol ini artinya menambahkan data ke sebuah file, dan membuat file baru jika belum ada,

< mengirim masukan dari sebuah file kedalam sebuah perintah 

grep User /usr/local/apache/conf/httpd.conf | more
ini akan menampilkan semua baris yang sesuai dengan kata "User" dari file httpd.conf, hasil akan ditampilakan pada satu layar 

last -a > /root/lastllogins.tmp
ini akan menampilkan semua histroy yang sudah login file ini disebut lastlogins.tmp dalam folder home root's 




Video Dokumentasi
Pada kolom ini berisi cuplikan gambar (screenshots) dari Video Dokumentasi yang telah saya buat pada Tahap Perkuliahan ini.











                      



Kolom di bawah ini merupakan uraian yang menceritakan isi Video Dokumentasi yang telah saya buat.
Langkah- langkah install debian:

1.     Pilih install “enter”
2.     Kita gunakan bahasa indonesia
3.     Layout key bord di pilih Inggris Amerika
4.     Mengfigurasi jaringan kita kosongkan langsung “ enter “
5.     Nama host jaringan kita pilih default klik “ enter “
6.     Nama domain kita kosongkan kemudian “ enter “
7.     Menata mengguna dan kata sandi setelah kita isi klik “ enter “
8.     Membuat nama pengguna kita isi lalu “ enter “
9.     Membuat nama akun dan kata sandi Klik “ enter “
10.  Membuat partisi hardisk kita pilih manual
11.  Kita pilih hardisk yang akan di pakai klik “ enter “
12.  Buat partisi baru yang kosong pilih “ yes “ “enter”
13.  Buat ukuran partisi yang akan di pakai “ enter “
14.  Pilih partisi dengan tipe “ logikal “
15.  Setelah partisi di buat pilih “ selesai menyusun  partisi “ “ enter”
16.  Kita buat partisi swap “ pilh swap “ lalu selesai menyusun partisi “ “ enter “
17.  Lalu klik “ yes “ untuk merubah partisi yang di buat tadi “ enter “
18.  Tunggu proses installasi selesai
19.  Pilih login dengan nama dan sandi yang telah kita buat tadi proses selesai

Kolom di bawah ini berisi link yang menampilan Video Dokumentasi yang telah saya upload di Youtube.

Comments

Popular posts from this blog